Welcome To Online Ticketing Agent: Melayani Pemesanan Tiket Pesawat Domestic Secara Online Untuk Maskapai Garuda Indonesia - Citilink - Batavia Air - Lion Air - Sriwijaya Air - Merpati Air- Sky Aviation - Air Asia

Selasa, 07 Februari 2012

Penumpang Cemaskan Kasus Pilot Lion Pengguna Sabu


TEMPO.CO , Jakarta:Penangkapan dua pilot Lion Air akibat kasus penggunaan sabu dalam dua bulan terakhir menyebabkan kecemasan di antara penumpang. Seorang penumpang pesawat bernama Mhiersa, 22 tahun, mengaku khawatir atas keselamatannya akibat kasus semacam ini.
Mhiresa mengatakan berbahaya sekali kalau pilot yang akan mengendarai pesawat seorang pengguna narkoba. "Dikhawatirkan nanti terjadi kecelakaan hanya karena pilotnya nge-fly," kata Mhiersa kepada Tempo, Senin 6 Februari 2012.

Ia menambahkan pilot seharusnya kena sanksi berat akibat menggunakan sabu maupun narkotika dan obat berbahaya. "Pilot yang tertangkap itu seharusnya dicabut lisensinya," kata Mhiersa yang pernah menggunakan jasa pesawat dari Indonesia menuju Perancis ini.

Dia beranggapan bahaya sekali apabila seorang pilot keluar dari tahanan dan mengulangi perbuatannya menggunakan sabu. "Jangankan di udara, di darat saja orang yang mabuk atau menggunakan narkoba saat mengendarai mobil bisa dicabut Surat Izin Mengemudinya (SIM)," kata Mhiersa.

Penumpang pesawat lainnya, Agung (24 tahun) mengaku sangat cemas apabila mendengar pilot menggunakan sabu. "Menurutnya nyawa penumpang pesawat bergantung pada pilot," kata Agung yang pernah menumpang pesawat dari Jakarta ke Makasar ini. Seharusnya dilakukan tes urine terhadap pilot terlebih dahulu sebelum menerbangkan pesawat. (Baca:Pilot Bakal Dites Urine Sebulan Sekali)
Kepala Humas Badan Narkotika Nasional Sumirat menyatakan Saiful Salam, pilot Lion Air yang tertangkap tangan sedang "nyabu", sudah jadi incaran petugas BNN sejak sebulan lalu. "Sudah kami intai 3-4 minggu sebelumnya," katanya ketika dihubungi wartawan, Sabtu, 4 Februari 2012.
Kini, Saiful sudah berada di Jakarta. Saiful tiba bersama tim BNN pukul 10.00 WIB tadi. "Sampai Jakarta sekitar jam 10-an," kata Sumirat. Setelah itu Saiful diperiksa BNN. "Langsung melaksanakan pemeriksaan di BNN." (Baca: Pilot Lion Itu Sudah Pakai Sabu Sehari Sebelumnya)